Deskripsi :

-Keseimbangan untuk semua. Masih banyak kaum Bali yang dinina bobo'kan oleh romantisme pulau Bali Tempo Doeloe saat kemeriahan penganan pesta pariwisata hanya dinikmati segelintir. Petani harus dibukan ruang lebar dalam keikutsertaannya dalam pembangunan ekonomi. Jangan biarkan mereka hanya menjadi penonton pariwisata, tapi kita harus apresiasi kerendahan hatinya saat menanam pohon demi pohon serta bibit demi bibit demi oksigen yang kita pinjam sebentar. Mereka sudah jenuh mengeluh irigasi yang setiap pagi tersendat karena sampah plastik. Sudah saatnya palemahan di Bali diperkuat dimulai dari satu benih pohon dan satu genggam cinta yang kuat akan semesta ini.